Sinematografi

Posted by LindaTP040 on 00.34 with No comments
Sinematografi berasal dari bahasa yunani yaitu “kinema” yang berarti “gerakan” dan “graphein” yang berarti “merekam” adalah ilmu terapan yang membahas tentang teknik menangkap gambar dan sekalibus menggambung-gambungkan gambar sehingga menjadi rangkaian gambar tersebut sehingga menjadi rangkaian gambar yang memiliki kemampuan menyampaikan ide dan cerita. Sinematografi memiliki kesamaan dengan fotografi yaitu sama-sama menangkap pantulan cahaya yang mengenai benda karena objeknya sama maka peralatannya pun hampir sama. Perbedaan dari fotografi dan sinematografi adalah bila pada fotofrafi menangkap pantulan cahaya dan membentuk suatu gambar tunggal sedangkan sinematografi menangkap pantulan cahanya dan membentuk rangkaian gambar. Sehingga dapat disimpulkan sinematografi merupakan gabungan antara fotografi dengan teknik perangkaian gambar atau yang biasa yang disebut dalam sinematografi adalah montase (montage). Sinematografi sangat mirip dengan film, mangsutnya sama-sama sebagai media penyimpan atau sebagai genre seni. Film sebagai media penyimpan merupakan pias  (lembaran kecil) selluloid yaitu sejenis plastik yang dilapisi zat peka cahaya. Benda tersebut yang selalu digunakan untuk media penyimpan diawal diproduksinya sinematografi. Film merupakan salah satu produk dari sinamatografi.

Sinematografer adalah orang yang bertanggung jawab atas semua aspek visual pada sekenario, pemilihan jenis kamera, jenis bahan baku yang dipakai, pilihan lensa atau didepan lampu, pemilihan lampu harus sesuai dengan konsep yang telah ditetapkan oleh sutradara dan sesuai dengan skenario. Seorang sinematografer harus bisa menentukan dimana letak kamera yang sesuai dengan objek film yang akan dibuat, sinematografer juga harus bisa membuat konsep visual dan membuat floorplan untuk ke efisienan pengambilan gambar. Kesimpulangnya seorang sinematografer adalah orang yang bertanggung jawat secara teknis maupun non teknis di dalam semua aspek visual dalam pembuatan film. Seorang sinematografer harus bisa mendukung visi dari sutradara dan mendukung skenarionya juga, karena didalam film ada sebuah informasi dalam bentuk visual yang dapat disampaikan kepara para penonton. Pembuatan film harus sesuai dengan visi sutradara dan visi skenario diberbagai aspek. Sutradara dapat mengubah jalan cerita dalam sebuah skenario demi menambah ke indahan jalan cerita yang merupakan gaya sutradara. Sinematografer juga disebut sebagai bagian departemen kamera, departemen pencahayaan dan Grip Departemen maka dari itu sinematografer sering juga disebut sebagai Director of Photography (DoP).
Pada industri perfilmman, seorang sinematografi membutuhkan sebuah tim dan tim yang membantu seorang sinematografi atau DoP yaitu:
·         1st camera assistant: bertugas untuk mendampingi dan membantu seluruh kebutuhan shooting mulai dari pengecekan alat-alat maupun mempersiapkan sebuah shot untuk pembuatan sebuah film.
·         Focus puller: bertugas membantu sinematografer dalam memutar focus ring pada lensa sehingga subjek yang sedang direkam akan selalu ada dalam area focus.
·         Camera boy: seorang asisten kamera dan bertugas untuk membawa atau mempersiapkan kamera mulai dari tripods hingga memasang kamera pada tripods.
·         Grip: bertugas untuk menentukan letak kamera yang diinginkan oleh DoP baik secara level maupun tinggi rendahnya. Grip juga bertugas untuk memasang dolly track, dsb.
·         Gaffer: merupakan istilah untuk seorang yang bertanggung jawab untuk pencahayaan. DoP dan Gaffer akan berdiskusi tentang warna, jenis cahaya dan gaya tata cahaya.
·         Lightingman: merupakan orang-orang yang ada dalam departemen pencahayaan yang bertugas untuk menata lampu sesuai perintah dari Gaffer atau DoP.

Pembuatan film membutuhkan kinerja tim (Team Work) maka sangat penting untuk bekerja sama dan saling melengkapi antar setiap bagian tim yang memiliki tugas masing-masing agar dapat membuat film yang sesuai dengan apa yang diinginkan dan diharapkan.

Daftar Pustaka:
Mulyana Agus. (2014). Pengertian Sinematografi dan Penjelasannya. Diunduh dari
Wikipedia. (2015). Sinematografi. Diunduh dari https://id.wikipedia.org/wiki/Sinematografi, pada tanggal 23-12-2015